narwala.id. Serang, 21 Oktober 2025 – Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025 di Kota Serang berlangsung khidmat dan penuh semangat. Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren memadati halaman Masjid Agung Ats-Tsauroh. Acara yang digelar PCNU Kota Serang ini mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia.”
Ulama kharismatik asal Banten sekaligus penggagas lahirnya Hari Santri Nasional, KH Matin Syarkowi, tampil menyampaikan tausiyah yang membakar semangat para santri. Ia menegaskan bahwa pesantren sudah ada jauh sebelum Republik Indonesia berdiri.
“Sebelum republik ini ada, pesantren sudah ada. Karena itu, santri harus terus bersemangat menuntut ilmu,” ujarnya.
Kiai Matin menekankan bahwa pesantren berperan besar dalam perjuangan kemerdekaan. Menurutnya, banyak ulama dan santri yang menjadi pelopor lahirnya TNI dan perjuangan rakyat melawan penjajah.
Ia juga mengingatkan agar santri tetap menjaga akhlak dan mencintai tanah air.
“Kalau akhlak hilang, bangsa ini hancur. Mencintai negeri ini sama pahalanya dengan berbakti kepada orang tua,” tegasnya.
KH Matin turut menceritakan perjuangannya memperjuangkan pengakuan terhadap pesantren. Dari usulan Perda Pesantren Salafiyah di Banten pada 2011 hingga akhirnya pemerintah menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional pada 2015.
“Saya bangga, gagasan dari Banten bisa menjadi produk nasional,” katanya.
Sementara itu, Ketua PCNU Kota Serang KH Saifun Nawasi menegaskan bahwa peringatan HSN kali ini digelar secara mandiri tanpa bantuan pemerintah.
“NU mandiri, kuat, dan bermartabat. Semua biaya berasal dari sumbangan jamaah dan dermawan,” ungkapnya.
Wali Kota Serang Budi Rustandi dalam sambutannya mengajak para santri meneladani perjuangan dan keikhlasan para ulama.
“Santri adalah penjaga moral bangsa dan pelopor persatuan,” ujarnya.
Acara turut dihadiri oleh berbagai tokoh, di antaranya Ketua DPRD Kota Serang Muji Rohman, Ketua PWNU Banten KH Hafis Gunawan, para guru besar UIN SMH Banten, serta perwakilan GP Ansor, ISNU, PMII, IPNU-IPPNU, dan TNI-Polri.
Peringatan Hari Santri 2025 di Kota Serang menjadi momentum untuk meneguhkan kembali peran pesantren sebagai benteng moral dan penjaga keutuhan bangsa.
disusun ulang oleh Aceng Murtado berdasarkan laporan dari Banten.Viva.co.id.
